arti penting pepohonan dan tumbuhan dalam kehidupan sehari-hari
Assalamualaikum Warohmatullohi Wabarokatu.
Nama:Tasya Rahma Andini
Npm:1931090203
Artikel ini dibuat unutk memenuhi Tugas UTS Islam dan Lingkungan Hidup
Arti Penting Pepohonan
dan Tumbuhan Bagi Kehidupan
Semua
orang pasti tahu apa arti penting pohon dan tumbuhan bagi kehidupan kita, akan
tetapi banyak orang yang belom sadar apa
sih sebenarnya arti penting pohon dan tumbuhan itu bagi kehidupan kita? Tumbuhan merupakan salah satu dari
klasifikasi makhluk hidup. Tumbuhan memiliki klorofil atau zat hijau daun yang
memiliki fungsi sebagai media untuk menciptakan sebuah makanan dan sebagai
proses berfotosintesis.
Sebagaimana Firman Allah dalam Qs.asy-syura’ara
ayat 7:
كَرِيمٍ
زَوْجٍ كُلِّ مِن فِيهَا أَنۢبَتْنَا كَمْ ٱلْأَرْضِ إِلَى يَرَوْا۟ أَوَلَمْ
“Dan
apakah mereka tidak memperhatikan bumi, betapa banyak Kami tumbuhkan di bumi
itu berbagai macam pasangan (tumbuh-tumbuhan) yang baik?”
Karna tumbuhan
dan pohon memiliki banyak manfaatnya bagi kehidupan yaitu:
1.
Mengurangi
Dampak Pemanasan Global
Menanam pohon dapat mengurangi dampak pemanasan
global.Pohon memiliki kemampuan menyerap emisi karbon yang merupakan penyebab
pemanasan global.
2. Sumber Oksigen
Semua makhluk bernapas membutuhkan
oksigen dan pohon berfungsi sebagai penyumbang oksigen.Oksigen adalah gas yang
diperlukan manusia dan hewan untuk bernapas. Sementara pohon, memiliki kemampuan
untuk melakukan fotosintesis yang menghasilkan gas oksigen dan gula. Di saat
bersamaan atau saat fotosintesis berlangsung, tanaman menghisap gas
karbondioksida. Gas karbondioksida adalah gas yang sangat beracun. Bila dalam
jumlah yang berlebihan, akan menimbulkan efek rumah kaca. Berdasarkan
penelitian, setiap 1 hektar hutan tropis dapat mengubah 3,7 ton CO2 menjadi 2
ton O2
3. Menyerap Polusi Udara
Pohon membantu mengurangi polusi
udara.Asap-asap hasil kendaraan bermotor akan langsung diserap oleh pohon dan
kemudian diproses menjadi oksigen.
4.
Memperindah
Pohon membantu memperindah lingkungan
sekitar.Dengan adanya pohon, membuat lingkungan sekitar menjadi sejuk dan indah,
Lingkungan Menjadi Nyaman
Lingkungan yang rindang dan banyak ditumbuhi pepohonan akan terasa lebih
nyaman, sejuk, mencegah kebisingan dan kepanasan, serta menambah indah
pemandangan. Hal tersebut akibat proses evapotrenspirasi pada tanaman dapat
menyebabkan suhu di sekitarnya menjadi lebih rendah dan kadar kelembapannya
meningkat.
5. Mencegah Erosi
Pohon yang memiliki akar serabut
berguna untuk mencegah erosi yang menyebabkan tanah longsor. Menahan Laju Air
dan Erosi Fungsi pohon lainnya adalah untuk menahan laju air Menurut
penelitian, hutan mampu membuat lebih banyak air yang terserap ke dalam tanah
60-80 persen. Dengan kemampuan ini, keberadaan pohon dapat meningkatkan
cadangan air tanah. Selain dapat menahan laju air, akar pohon berfungsi erosi
tanah. Tanah yang terkikis akan masuk ke aliran sungai dan menyebabkan
terjadinya endapan
6. Pepohonan sebagai penghasil makanan
Ada pohon yang menghasilkan buah dan
menjadi makanan bagi manusia serta hewan. Bukan hanya pohon buah, bahkan pohon
biasa dengan dedaunan pun bisa menjadi makanan bagi hewan, seperti
jerapah yang berleher panjang. Jadi, jika Anda merusak/memotong pohon sama saja
dengan mengurangi populasi jerapah serta mahluk hidup lainnya. Seperti yang
dijelaskan dalam firman Allah dalam QS.ABASA ayat 24-32:
“Maka
hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya. Kamilah yang telah mencurahkan
air melimpah (dari langit), kemudian kami belah bumi dengan sebaik-baiknya,
lalu disana kami tumbuhkan biji-bijian, dan anggur dan sayur-sayuran, dan
zaitun dan pohon kurma, dan kebun-kebun yang rindang, dan buah-buahan serta
rerumputan. Semua itu untuk kesenangan mu dan untuk hewan-hewan ternak mu
(‘Abasa/80:24-32)”.
Jika tumbuhan
dan pohon di alam semesta ini tidak dijaga,akan banyak sekali fenomena atau
kejadian-kejadian buruk yang akan terjadi seperti contoh:
Penyebab
dan Akibat Kebakaran Hutan di Kalimantan Hingga Sumatera
Kebakaran hutan
dan lahan meluas di Kalimantan dan Sumatera. Kejadian saat musim kemarau 2019
tersebut kembali memicu bencana asap di banyak daerah. Laporan bencana asap pun
bermunculan dari Riau, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat pada bulan ini. Berdasar data Badan Nasional Penanggulangan
Bencana (BNPB) sampai Senin, 16 September 2019, pukul 16.00 WIB,
titik panas ditemukan di Riau sebanyak 58, Jambi (62), Sumatera Selatan (115),
Kalimantan Barat (384), Kalimantan Tengah (513) dan Kalimantan Selatan
(178). Jumlah titik panas atau hotspot
itu menurun dibandingkan data BNPB per 15 September 2019, pukul 16.00 WIB. Pada
Minggu kemarin, jumlah titik panas di Riau ada 59, Jambi (222), Sumatera
Selatan (366), Kalimantan Barat (527), Kalimantan Tengah (954) dan Kalimantan
Selatan (119). Sementara luas karhutla di Indonesia selama 2019, sesuai data
KLHK, sudah mencapai 328.722 hektare. Dari data itu, kebakaran di
Kalimantan Tengah tercatat seluas 44.769 hektare, Kalbar (25.900 ha), Kalsel
(19.490 ha), Sumsel (11.826 ha), Jambi (11.022 ha) dan Riau (49.266 ha).
Menurut saya Hutan tidak hanya
berfungsi sebagai tempat hidup satwa dan pepohonan saja. Hutan memiliki peran
yang sangat penting bagi kelangsungan hidup semua mahluk. Kebakaran hutan yang
terjadi dapat mengakibatkan berbagai kerusakan dalam aspek kehidupan. Serta
dampak dari kebakaran hutan dapat mempengaruhi keseimbangan ekosistem dan menyebabkan
banyak permasalahan. Mengikuti perbaikan yang harus dilakukan pun tidak hanya
selesai dalam satu hari. Namun membutuhkan waktu perbaikan berpuluh-puluh tahun
jamannya. Untuk itu keutamaan hutan harus diperhatikan oleh semua lapisan
masyarakat. Hal ini untuk mengantisipasi semua problem yang akan muncul setelah
kerusakan hutan akibat kebakaran.
Semoga bermanfaat.Wassalamualikum warohmatullohi wabarokatu.
Komentar
Posting Komentar